Rektor UPI Lantik 36 Pejabat Baru

Bandung, UPI

Pemimpin itu harus memahami betul dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi serta indikator capaian yang menjadi target, yang telah diamanahkan. Pimpinan baru dan yang sedang menduduki jabatan juga harus fokus bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya, sehingga kinerja universitas menjadi lebih baik.

Demikian amanat yang disampaikan oleh Rektor UPI Prof. Dr. H. R. Asep Kadarohman, M.Si., kepada 36 orang pejabat baru di lingkungan UPI sesaat setelah melakukan Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Pejabat Ketua, Sekretaris, dan Anggota Satuan Penjaminan Mutu, Kepala Biro Sarana dan Prasarana, Ketua dan Sekretaris Departemen, Ketua Program Studi, Kepala Bagian, Kepala Divisi, Kepala Sub Bagian, dan Kepala Seksi di Lingkungan UPI, yang bertempat di Gedung Achmad Sanusi Kampus UPI Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung, Rabu (10/1/2018).

Lebih lanjut dijelaskan,”Pimpinan pada era digital sekarang ini dituntut untuk adaptif dan melek serta mampu memanfaatkan IT untuk melakukan percepatan peningkatan dan pencapaian indikator kinerja. Untuk itu pimpinan di UPI perlu terus meningkatkan kemampuan dan penguasaan pemanfaatan system informasi.”

Sebagai contoh, saya dapat memantau dan mengecek kondisi terbaru terkait penyerapan anggaran dari masing-masing unit kerja dari manapun dan kapanpun hanya dengan menggunakan sebuah aplikasi sistem informasi, ini dilakukan dalam rangka mengiplementasikan visi misi, ujarnya. Perlu diketahui, UPI sudah memiliki sejumlah sistem informasi baik dalam bidang akademik maupun juga dalam bidang nonakademik. Saat ini kita sedang mengembagkan sistem informasi keuangan.

“Ada beberapa tantangan dan pekerjaan besar yang dihadapi UPI sekarang ini. Pertama dalam bidang sarana prasarana, UPI sedang mengajukan bantuan ADB yang telah masuk blue book dan diharapkan pada pertengahan 2018 masuk green book, akhir 2018 penandatanganan MoU dan awal tahun 2019 mulai pembangunan,” paparnya.

Berikutnya dalam bidang penjamnan mutu, UPI sedang mengajukan pemeringkatan QS Star, pengusulan 7 prodi bar uke BAN PT, peningkatan akreditasi BAN PT, dan akreditasi atau sertifikasi internasional. Seperti kita ketahui, ada fenomena peningkatan akreditasi dari C menjadi A, ini terjadi pada 3 prodi.

Sementara itu, diungkapkannya,”Tantangan lainnya adalah percepatan pengembangan kampus daerah, dari 7 prodi baru yang akan dibuka, sebanyak 5 prodi akan dibuka di kampus UPI daerah. Pengembangan program fokus pada potensinya masing-masing. Diharapkan ini menjadi virus yang baik bagi kampus di daerah.”

Ditegaskannya, bahwa seluruh pimpinan harus adaptif terhadap tantangan dan perubahan zaman, berani keluar dari zona nyaman. Harus mau berubah, karena yang kekal itu adalah perubahan, adaptif terhadap perkembangan dan melakukan terobosan baru dalam bekerja.

“Jabatan ini adalah amanat, akan dipertanggungjawabkan bukan saat kita menjabat, tetapi juga setelah menjabat dan setelah kita berpulang ke rahmatullah di alam akhirat nanti. Memiliki sifat amanah akan menjaga kita di yaumul akhir,” pungkasnya. (dodiangga/andri)

DAFTAR PEJABAT YANG DILANTIK