Dosen Prodi Pendidikan Masyarakat FIP UPI Tingkatkan  Kompetensi Bisnis Digital UMKM Kota Cimahi dalam Program Hilirisasi Inovasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat 

Sejalan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) oleh Kemendikbud RI yang diarahkan kepada kesiapan setiap komponen perguruan tinggi beradaptasi melaksanakan kebutuhan, Program Studi Pendidikan Masyarakat, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melalui tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diketuai oleh Prof. Dr. Hj. Ihat Hatimah, M.Pd., dengan beranggotakan Dr. Cucu Sukmana, M.Pd., dan Dr. Dadang Yunus Lutfiansyach, M.Pd., mengambil langkah inovatif dalam mendorong peningkatan kompetensi bisnis berbasis digital melalui Pelatihan Peningkatan Kompetensi Bisnis berbasis Digital melalui Model CEFE (Competency-Based Economies Through Formation of Enterprises bagi pelaku UMKM di Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat. 

Inisiatif ini bertujuan mengatasi tantangan yang dihadapi UMKM, khususnya dalam hal manajemen dan pengembangan wirausaha, melalui program peningkatan kompetensi bisnis digital yang komprehensif. Adapun pelatihan dihadiri oleh berbagai pelaku UMKM yang ada di Kota Cimahi dan berlokasi di PKBM Bina Mandiri Cipageran, Kota Cimahi dengan narasumber pelatihan yakni seseorang yang ahli pada digital bisnis yakni, bapak Eldeast Jane Abdul Fitra, S.Ip.

Kota Cimahi, yang berada dalam posisi strategis, menawarkan potensi yang besar. Namun, UMKM sebagai kelompok sasaran utama masih menghadapi tantangan dalam operasional mereka, terutama terkait dengan kurangnya kemandirian para pelaku UMKM. Kurangnya kemandirian ini dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Secara internal, hal ini disebabkan oleh pandangan yang terbatas dan pemahaman yang kurang dalam mengelola wirausaha. Secara eksternal, rendahnya produktivitas di lingkungan UMKM turut memberikan kontribusi terhadap tantangan ini. Akar dari rendahnya produktivitas terletak pada kualitas sumber daya manusia yang kurang memadai, khususnya dalam manajemen, organisasi, penguasaan teknologi, dan pemasaran.

Model CEFE telah berkembang menjadi konsep pelatihan yang diyakini bahwa pemberdayaan masyarakat terutama dicapai melalui pengembangan individu yang berdaya, sehingga meningkatkan produktivitas dan akuntabilitas yang pada akhirnya meningkatkan kemakmuran negara. CEFE telah menjadi model program yang komprehensif, bertujuan membentuk perilaku kewirausahaan dan keterampilan dalam berbagai situasi melalui pelatihan. Tujuan utama CEFE meliputi Analisis Diri Terbimbing, Menstimulasi Perilaku Bisnis, dan Membangun Kompetensi Bisnis.

Penerapan model CEFE kemudian dikembangkan menjadi prototipe aplikasi analisis bisnis bernama “Siletah.com” yang dikembangkan oleh Tim PKM yang diketahui oleh Prof. Dr. Hj. Ihat Hatimah, M.Pd. melalui program Hilirisasi Inovasi Hasil Pengabdian kepada Masyarakat melalui Direktorat Inovasi dan Pusat Unggulan Universitas Pendidikan Indonesia. Prototipe  aplikasi “Siletah.com” ini bertujuan untuk membantu pengembangan kompetensi bisnis, membimbing pengguna dalam analisis diri terbimbing, merangsang kondisi bisnis yang inovatif, dan memberikan sumber daya serta panduan untuk membangun kompetensi bisnis.

Melalui pendekatan yang terfokus, pengguna dapat mengoptimalkan pengembangan kompetensinya, merencanakan jalur karier yang sesuai, dan meningkatkan kesiapannya menghadapi tantangan bisnis dengan efisiensi dan dukungan yang personal. Pengembangan kompetensi bisnis yang lebih efektif dapat berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan kualitas pekerjaan, menciptakan lapangan kerja baru, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan daya saing perusahaan dan negara secara keseluruhan.

Melalui pengumpulan dan analisis data pengguna, prototipe “Siletah.com” dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan kompetensi bisnis dan kaitannya dengan kesuksesan dalam dunia bisnis. Hal ini dapat menjadi dasar untuk penelitian lebih lanjut dalam bidang pengembangan kompetensi, analisis keterampilan bisnis, dan pengaruhnya terhadap performa individu dan organisasi.

Inisiatif ini menandai langkah yang signifikan dalam memberdayakan UMKM di Kota Cimahi dan memupuk budaya kewirausahaan dan kompetensi bisnis digital. Universitas Pendidikan Indonesia tetap berkomitmen untuk berkontribusi pada pengembangan sosial-ekonomi di daerah melalui inisiatif-inisiatif inovatif dan berdampak (Kontributor Humas UPI)