Tim Povert Soluta UPI Raih 5 Besar Finalis Tingkat Nasional Kompetisi Ilmu Bisnis, Manajemen dan Keuangan Kategori Karya Tulis Ilmiah Tahun 2021

Tim mahasiswa Povert Soluta Universitas Pendidikan Indonesia berhasil meraih prestasi 5 besar finalis tingkat nasionalKompetisi Ilmu Bisnis, Manajemen dan Keuangan (KBMK) Bidang Karya Tulis Ilmiah yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Capaian prestasi tersebut disampaikan dalam penganugerahan pemenang KBMK 2021 yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (15/9/2021).

Tim mahasiswa Povert Soluta mengangkat judul Gramcoach : Aplikasi Coaching Bisnis Berbasis Aplikasi Mobile untuk UMKM Desa dengan Sistem Pembiayaan Grameen Bank Pada Masa Pandemi Covid-19. Tim ini terdiri dari Muhammad Ari Rachman, mahasiswa  Program Studi  Pendidikan Akuntansi Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis dan Angga Kahaerul, mahasiswa Program Studi  Manajemen Resort  and Leisur Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.

Ari Rachman menjelaskan bahwa ide pengembangan aplikasi Gramcoach sebagai solusi atas permasalahan kemiskinan masyarakat. Fokus ide pengembangan ini diutamakan  bagi  perempuan agar  dapat mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Menurutnya, Gramcoach merupakan aplikasi pelatihan bisnis yang ditujukan untuk UMKM Desa.

Menurut Ari Rachman, munculnya Gramcoach tercipta karena terbatasnya mobilitas yang disebabkan oleh pandemi virus Covid-19, dimana banyak masyarakat khususnya UMKM mengalami keterbatasan untuk berdagang secara langsung. Hal ini dikarenakan kebijakan pemerintah yang menganjurkan masyarakat untuk tetap di rumah dan mengikuti protokol kesehatan.  

Angga Kahaerul menjelaskan Gramcoach menggunakan sistem pembiayaan Grameen Bank sebagai metode pembiayaan untuk pelaku sasaran (ibu rumah tangga) agar dapat membuka usahanya dengan modal yang cukup. Tak hanya itu, Gramcoach pun memfasilitasi program coaching yang bekerja sama dengan mitra B2B agar nasabah mendapatkan pengembangan, pelatihan, pemantauan dalam mengembangkan usahanya menggunakan platform mitra secara intensif.

Angga Kahaerul menjelaskan bahwa model analisis skenario dalam karya tulis ini menganalisis peristiwa masa depan dengan mempertimbangkan kemungkinan hasil alternatif dalam menghadapi ketidakpastian. Analisis ini menyajikan beberapa alternatif perkembangan masa depan sehingga dapat memunculkan alternatif lain dari perkembangan masa depan yang pengembangannya berorientasi pada hasil.

Ari Rachman menekankan bahwa melalui Gramcoach sebagai aplikasi coaching bisnis UMKM di desa pada masa pandemi Covid-19 dapat memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Skenario strategi bisnis pelatihan melalui aplikasi Gramcoach dengan cara memberdayakan masyarakat miskin agar dapat mengembangkan UMKM di masa pandemi dengan berbasis online secara mandiri melalui pelatihan bisnis yang juga dilakukan secara online.

Ari Rachman  dan Angga Kahaerul  berharap agar aplikasi Gramcoach ini memberikan dampak jangka panjang dalam peningkatan taraf ekonomi masyarakat miskin terutama dalam pemberdayaan perempuan demi menjaga kestabilan perekonomian daerah (Humas UPI)