UPI Siaga Covid-19 Terus Tebar Kebaikan

Bandung, UPI

Sudah lebih dari satu pekan pengumpulan donasi dan penyebaran bantuan untuk melawan kasus Covid-19, para relawan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) terus bergiat untuk mendistribusikan berbagai bantuan uang, peralatan kesehatan, peralatan sanitasi, sembako, jasa pemeriksaan, dan lain sebagainya. Setelah timbulnya kelangkaan hand sanitizer, para relawan pun berusaha memproduksi sendiri hand sanitizer dan mendistribusikannya ke beberapa rumah sakit, seperti RSUD Kota Bandung, RS Al-Islam Bandung, RS Cahaya Kawaluyaan, dan RS Hermina Arcamanik. Selain itu, hand sanitizer pun didistribusikan ke beberapa puskesmas, seperti: Puskesmas Sukasari, Puskesmas Padasuka, Puskesmas Polban dan Puskesmas Ledeng.

Bantuan juga tidak hanya diserahkan kepada layanan kesehatan saja, tetapi juga diserahkan kepada pengemudi ojek online, masjid-masjid, petugas parkir, dan tidak lupa para mahasiswa. Khususnya mahasiswa, para relawan menjangkau kost dan kontrakan yang membutuhkan bantuan, terutama bagi mahasiswa yang tidak bisa pulang ke kampung halaman karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan. Bantuan, misalnya, diberikan pada mahasiswa Papua yang kesulitan untuk pulang. Bantuan yang diberikan berupa sembako dan peralatan perlindungan kesehatan.

Bukan hanya itu, bantuan juga diberikan kepada para mahasiswa yang berasal dari luar negeri, yaitu mahasiswa dari Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI) dan Universitas Teknologi Mara (UiTM). Para mahasiswa tersebut mendapat bantuan berupa penyerahan paket herbal, masker, serta sarung tangan. Para mahasiswa tersebut rencananya akan pulang pada malam hari pukul 12 malam (01/04/2020). Bantuan-bantuan tersebut disampaikan oleh perwakilan relawan, yakni Dr. H. Ade Budhi Salira, M.Si. (Kepala Biro Sarana dan Prasarana).

Walaupun pendistribusian ini sudah menjangkau banyak pihak dan tempat, hingga saat ini donasi yang terkumpul masih belum dapat memenuhi daftar permohonan bantuan yang ada. Paket-paket bantuan yang tersedia belum mencukupi sama sekali. Dengan demikian, dukungan dari para donatur tentu masih sangat dibutuhkan. Semoga UPI bersama-sama masyarakat dan para donatur dapat bersama-sama memerangi Covid-19. (JN)