BEM Kema Psikologi UPI Gelar PSYCHOLOGY FESTIVAL 2022: Mengulik Traumatik melalui Seni Kabaret

Bandung, UPI

Sebanyak 12 tim kabaret yang berasal dari sejumlah SMA di Jawa Barat mengikuti lomba kabaret tingkat SMA/sederajat dan mahasiswa se-Jawa Barat. Lomba ini diinisiasi oleh BEM Kema Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), kegiatannya diberi nama Psychology Festival (GyFest), mengusung tema “Traumatik” dengan tagline “Open Your Eyes and Believe Time Can Heal”.

Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Pelaksana GyFest tahun 2022 Nabila Azra Noviana dalam siaran pers-nya. Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Program Studi Psikologi UPI untuk membuka GyFest 2022 dan Ketua Umum BEM Kema Psikologi UPI. GyFest Tahun 2022 diselenggarakan di Teater Tertutup Dago Tea House Bandung Jalan Bukit Dago Utara III No. 9 Bandung, Minggu, (21/8/2022).

Ditegaskannya,”BEM Kema Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia menggelar acara Psychology Festival (GyFest) yaitu lomba kabaret tingkat SMA/sederajat dan mahasiswa se-Jawa Barat yang pada tahun ini mengusung tema “Traumatik” dengan tagline “Open Your Eyes and Believe Time Can Heal”. Acara ini diselenggarakan di Teater Tertutup Dago Tea House Bandung dan diikuti oleh 12 tim kabaret yang berasal dari sejumlah SMA di Jawa Barat.”

GyFest 2022 menjadi sangat menarik, ungkapnya, karena para peserta memperebutkan Piala Gubernur Jawa Barat yang mendukung terselenggaranya festival kabaret ini.

“Dengan mengusung tema traumatik, GyFest tahun 2022 diharapkan mampu menjadi ajang edukasi bagi masyarakat. Pematerian tentang traumatik yang dikemas dalam bentuk kabaret ini diharapkan menjadi sarana untuk mengedukasi dan membuka mata kita semua agar semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mental, khususnya agar kita tidak menyepelekan trauma yang dimiliki oleh seseorang,” ujar Nabila.

Penampilan kabaret oleh tim Tetris dari SMAN 4 Kota Sukabumi menjadi pembuka untuk penampil tim lain pada GyFest 2022. Berikutnya tampil tim Teater Inisiatif dari SMAN 1 Cimalaka, selanjutnya tim Teater Nuansa dari SMAN 11 Bandung, tim Awaskater dari SMKN 1 Bandung, tim Bengsas-X dari SMAN 10 Bandung, tim Betops dari SMAN 9 Bandung, tim Besas dari SMA Pasundan 8 Bandung, tim E-Sabit dari SMAN 1 Cileunyi, tim Potret-19 dari SMAN 19 Bandung, tim Lampion dari SMAN 3 Kota Sukabumi, dan tim Epigonen dari SMAN 1 Kota Sukabumi, serta tim Kapastwo dari SMA Pasundan 2 Bandung.

Diungkapkannya lagi,”Selama rangkaian acara, diselingi penampilan hiburan oleh Paduan Suara Psikologi, Falih dan Rinal, Dansa Akhir Pekan, serta games interaktif berhadiah dengan para penonton.”

Nominasi dibagi dalam beberapa kategori, katanya, yaitu Best Actor, Best Actress, Best Property, Best Costume, Best Audio Mixing, Best Choreography, Best Story, Best Director, Best Supporter.

“Tim Bengsas-X dari SMAN 10 Bandung keluar sebagai Juara I Lomba Kabaret pada GyFest tahun 2022 sekaligus meraih Piala Gubernur Jawa Barat. Berikutnya, tim Betops dari SMAN 9 Bandung menempati posisi ke-2, dan tim Tetris dari SMAN 4 Kota Sukabumi menempati posisi ke-3,” pungkasnya. (rizkyaputrimaulida/ed.dodiangga)