Kabar dari Perancis (29) Pemilihan Umum Uni Eropa 2024

Oleh : Nenden Nurhayati Issartel (Koresponden, Perancis)

Tri Indri Hardini (Dosen, Universitas Pendidikan Indonesia)

Sangat jarang sebuah negara anggota Uni Eropa memutuskan hal besar dan penting tanpa terikat pada norma-norma yang diterapkan di Uni Eropa. Pada dasarnya Uni Eropa dibentuk agar negara-negara anggota persekutuan ini membentuk Eropa yang kuat dan bersatu. Negara-negara ini saling membantu untuk kemakmuran negara-negara anggota dan menggalang kebaikan bagi semua penduduknya. Negara-negara ini bersatu juga untuk bisa menghadapi  persaingan kekuatan dengan negara-negara besar lainnya seperti China, USA, Rusia. Dengan demikian, semakin banyak negara yang bergabung, mereka menjadi semakin kuat. Oleh karena itu salah satu misi dari Uni Eropa  adalah menjaga perdamaian dunia. Serikat Uni Eropa ini banyak mengeluarkan hukum-hukum yang disetujui dan konsekuensinya hukum-hukum ini wajib dipraktikkan oleh semua negara anggota dan warga Eropa.  Dengan demikian, pemilihan umum anggota parlemen ini menjadi sangat penting karena merekalah yang akan mengeluarkan hukum baru dan memodifikasi hukum yang telah ada.

Bagi Parlemen Eropa, proses penunjukan Presiden Komisi Eropa yang transparan akan menjadikan Eropa lebih demokratis dan lebih melibatkan pemilih. Oleh karena itu, anggota Parlemen Eropa mendukung sistem Spitzenkandidat, yaitu sistem pemilu Jerman yang digunakan untuk menunjuk “kandidat utama” dalam pemilu. Untuk pemilu Eropa ini berarti setiap partai politik Eropa mencalonkan seorang pemimpin. Partai politik Eropa sering menunjuk Spitzenkandidatsebelum pemilihan Eropa untuk mewakili visi dan program politik mereka. Spitzenkandidat dari partai politik yang memperoleh kursi terbanyak kemudian menjadi kandidat / calon yang diajukan oleh Dewan Eropa melalui pemungutan suara Parlemen Eropa untuk menjadi Presiden Komisi Eropa.

Pemilihan Umum Eropa 2024: tanggal-tanggal penting

Pemilihan Umum Eropa diadakan untuk memilih wakil-wakil yang duduk di Parlemen Eropa. Pemilu ini berlangsung di semua negara Uni Eropa antara tanggal 6 dan 9 Juni 2024. Di Perancis, pemungutan suara diselenggarakan pada tanggal 9 Juni.

Pekan 19 April 2024 Publikasi di Harian Resmi Keputusan panggilan calon pemimpin

Senin 6 Mei 2024 Pukul 09.00 Pembukaan Batas Waktu Penyampaian Pernyataan Pencalonan ke Kementerian Dalam Negeri.

Sebelum membicarakan lebih lanjut tentang pokok-pokok penting tentang pemilu deputi Eropa ini, patut diketahui bahwa Uni Eropa (UnE) mempunyai tiga institusi utama yang sesuai dengan tiga kekuasaan klasik pemisahan kekuasaan: legislatif, eksekutif dan hukum.

  1. Parlemen Eropa (Le Parlement européen) mewakili kekuasaan legislatif. Ia dipilih langsung oleh warga negara UE dan berpartisipasi dalam penerapan undang-undang UE dan  bekerja sama dengan Dewan Uni Eropa ( le Conseil de l’Union européenne).
  • Komisi Eropa  (La Commission européenne ) mewakili kekuasaan eksekutif. Badan ini bertanggung jawab untuk mengusulkan undang-undang baru, mengelola anggaran UE dan melaksanakan kebijakan dan keputusan yang diadopsi oleh Parlemen Eropa dan Dewan Uni Eropa.
  • Pengadilan Uni Eropa (CJEU: La Cour de justice de l’Union européenne) mewakili kekuasaan hukum. Badan ini bertanggung jawab untuk menafsirkan undang-undang UE dan memastikan penerapannya secara seragam di seluruh negara anggota UE.

Apa yang dimaksud dengan Komisi Eropa (la Commission européenne)?

Komisi Eropa bertugas menjaga perjanjian-perjanjian Eropa demi membela kepentingan umum Uni Eropa. Selama masa jabatannya selama lima tahun, ia merupakan perwujudan kekuasaan eksekutif Uni Eropa. Oleh karena itu, seperti halnya suatu pemerintah, lembaga ini memainkan peran sentral dalam pelaksanaan anggaran. Sebagai bagian dari proses pengambilan keputusan di Eropa, komisi ini menyajikan teks-teks legislatif. Ia memegang monopoli atas inisiatif legislatif. Patut diketahui juga peran Komisi Eropa yang berpartisipasi dalam pengembangan strategi UE secara keseluruhan, serta dalam perancangan dan implementasi kebijakan Eropa. Badan ini merupakan badan politik penggerak sekaligus penjaga perjanjian. Diberkahi dengan hak inisiatif dalam proses legislatif, badan ini juga merupakan badan eksekutif, termasuk dalam urusan anggaran. Komisi ini mewakili UE melalui jaringan delegasi atau perwakilan yang di tempatkan  di seluruh dunia.

Komisi Eropa terdiri atas 27 komisaris (satu orang per negara anggota), termasuk Presiden Komisi, tujuh wakil presiden, dan Perwakilan Tinggi untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan. Setiap komisaris bertanggung jawab atas portofolio tertentu (misalnya kebijakan regional, perdagangan, aksi memerangi perubahan iklim, dll.). Masa tugas komisi adalah lima tahun, bertepatan dengan masa jabatan badan legislatif Parlemen Eropa.

Pejabat publik (pengacara, ekonom, dll.) yang menjamin pengelolaan urusan Komisi sehari-hari diorganisasikan ke dalam direktorat jenderal (Ditjen)/ directions générales (DG), yang masing-masing bertanggung jawab atas bidang tindakan suatu bidang tertentu (sejajar dengan menteri ) Komisi juga dibantu oleh sekretariat jenderal yang mempersiapkan pekerjaan dan menjamin koordinasi antara direktorat jenderal, Dewan dan lembaga-lembaga lainnya.

Komisi bertemu setidaknya sekali seminggu di Brussels, biasanya pada hari Rabu, dan rapat bulanan Parlemen Eropa diselenggarakan di Strasbourg untuk menjawab pertanyaan anggota Parlemen Eropa secara terbuka.

Komposisi Parlemen Eropa saat ini mempunyai 705 Anggota, dipilih langsung oleh warga negara anggota UE, sebagian besar sesuai dengan undang-undang dan tradisi pemilu masing-masing negara EU. Untuk tahun 2024, jumlah deputi parlemen telah ditentukan sebanyak 720 orang. Anggota parlemen dapat bergabung dengan kelompok politik di Parlemen, tergantung pada ketertarikan politik mereka. Misalnya kalau mereka dari partai politik ”Green”, mereka bisa menduduki parlemen partai ”Green” di EU.

Apa yang dimaksud dengan Persatuan Pengadilan Uni Eropa (CJEU :Cour de justice Européenne Union)?

Persatuan Pengadilan Uni Eropa (CJEU) terdiri dari hakim (juges) dan Advokat Umum ( avocats généraux)”. Setiap Negara Anggota Uni Eropa menunjuk seorang hakim, dan jumlah total hakim sesuai dengan jumlah negara Anggota UE. Saat ini terdapat 27 negara anggota. Oleh karena itu CJEU memiliki 27 hakim. Advokat umum membantu Pengadilan dengan memberikan nasihat hukum independen tentang kasus-kasus  dihadapinya.

Sepuluh pertanyaan tentang pemilu Eropa di bulan Juni 2024

Pemilihan Parlemen Eropa diadakan setiap lima tahun sekali. Pemilu terakhir diselenggarakan pada bulan Mei 2019. Yang menarik kita saat ini adalah Pemilu Eropa berikutnya yang akan berlangsung antara tanggal 6 dan 9 Juni 2024. Para pemilih Perancis dipanggil untuk melakukan pemungutan suara pada hari Minggu tanggal 9 Juni 2024 untuk memilih 81 anggota parlemen. Para deputi Eropa dipilih melalui hak pilih universal langsung sejak 1979.

  1. Siapa  yang dipilih dalam pemilu Eropa?

Pemilu Eropa memperbolehkan warga negara Eropa untuk mencalonkan perwakilan mereka di Parlemen Eropa: députés européens yang juga disebut eurodéputés (MEP dalam bahasa Inggris: Members of the European Parliament)

Pada tanggal 22 Mei 2023, Dewan UE memutuskan tanggal pemilihan Parlemen Eropa berikutnya: yang akan diadakan pada tanggal 6 hingga 9 Juni 2024. Keputusan didasarkan pada Undang-Undang Pemilihan Umum UE yang menetapkan bahwa pemilihan Parlemen Eropa berlangsung setiap lima tahun sekali antara hari Kamis dan Minggu pada minggu pertama di bulan Juni.

2. Siapa yang memberikan suara dalam pemilu Eropa di Perancis?

  • Warga negara Perancis, berusia minimal 18 tahun pada hari sebelum hari pemungutan suara, berdomisili di kota tempat mereka ingin memilih dan terdaftar sebagai pemilih.
  • Komunitas warga negara  Eropa yang memiliki hak untuk memilih di negara asalnya, tetapi berdomisili di komunitas Perancis di mana mereka ingin memilih, dan terdaftar pada daftar pemilih pelengkap. 

3. Siapa yang bisa menjadi kandidat / calon dalam pemilu Eropa?

Setiap warga negara dari Negara Anggota Uni Eropa (UE), berusia 18 tahun ke atas, berdomisili atau tinggal di Perancis selama setidaknya enam bulan dan berhak untuk mencalonkan diri dalam pemilihan untuk calon negara asalnya, dapat mengajukan permohonan untuk pemilihan Eropa di Perancis  tetapi harus  tidak sedang  menjalankan fungsi atau memiliki mandat tertentu yang tidak sesuai dengan kursi yang sedang diperjuangkannya di parlemen EU.

Undang-undang tanggal 16 Desember 2013 telah menyederhanakan prosedur yang diperlukan untuk mengajukan permohonan bagi warga negara UE selain Perancis. Syaratnya: Calon  harus memberikan surat keterangan yang menyatakan bahwa ia tidak kehilangan haknya yang dikeluarkan oleh negara asalnya. Berdasarkan undang-undang tersebut, calon harus menyatakan kepada Kementerian Dalam Negeri bahwa dia memenuhi syarat. Kementerian mengirimkan pernyataan  ini ke negara asal calon yang dapat membatalkannya jika diperlukan. Jika terdapat ketidaklayakan dan terbongkar sebelum pemungutan suara, maka pencalonan ditolak; jika ditemukan setelah pemungutan suara, mandatnya dihentikan.

  • Bagaimana metode pemungutan suara pada pemilu Eropa di Perancis?

Undang-undang tanggal 25 Juni 2018 yang berkaitan dengan pemilihan perwakilan Parlemen Eropa menetapkan kembali satu daerah pemilihan yang sudah berlaku sebelum pemilu tahun 2004 (untuk pemilu tahun 2004 dan 2009, wilayah tersebut dibagi menjadi 8 daerah pemilihan regional, 7 daerah pemilihan daratan Perancis, 1 untuk luar negeri).

Pemilu Eropa dilaksanakan dengan hak pemilihan umum langsung dalam satu putaran. Calon dipilih untuk masa jabatan lima tahun sesuai dengan aturan keterwakilan proporsional berdasarkan daftar pemungutan suara yang paling banyak. Partai yang memperoleh lebih dari 5% suara boleh memiliki  sejumlah kursi sebanding dengan jumlah suaranya: Misalnya kalau hanya ada 2% suara, partai ini tidak dapat mendapatkan kursi tetapi kalau terdapat 7% suara maka partai ini mendapatkan 7% dari proporsional suara yang ditetapkan. 

  • Berapa jumlah anggota parlemen?

Komposisi Parlemen dinilai setiap sebelum pemilu, sesuai dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam Perjanjian (yaitu maksimal 750 anggota parlemen ditambah Presiden dan, berdasarkan prinsip “proporsionalitas degresif”, dengan minimal enam kursi per negara dan maksimal 96 kursi per negara) dan berdasarkan data demografi terkini.

Pembagian kursi di Parlemen Eropa menggambarkan bagaimana kursi elektoral didistribusikan di Parlemen Eropa antar negara anggota Uni Eropa. Distribusinya tidak sepenuhnya proporsional dengan jumlah penduduk di masing-masing negara bagian, namun harus dilakukan berdasarkan “proporsionalitas degresif”. Secara matematis, jumlah anggota Parlemen Eropa dari masing-masing negara harus dihitung dengan fungsi menaik dan cekung dari jumlah penduduknya.

Pada tahun 2017, Jerman menjadi negara dengan anggota parlemen terbanyak dengan 96 kursi. Negara-negara Uni yang berpenduduk paling sedikit, tidak melebihi 1.400.000 jiwa, yaitu Siprus, Estonia, Luksemburg, dan Malta, memiliki keterwakilan berlebih di Parlemen Eropa, dengan 7 orang dipilih untuk Estonia dan 6 negara lainnya dipilih masing-masing, ambang batas minimum per Anggota Negara.

Pada tanggal 13 September 2023, Anggota Parlemen Eropa menyetujui keputusan Dewan Eropa untuk meningkatkan jumlah kursi dari 705 menjadi 720 kursi  

untuk badan legislatif berikutnya. Distribusi kursi baru diubah untuk dua belas negara UE:

Jerman (96)

Prancis +2 (81);

Spanyol +2 (61);

Belanda +2 (31);

Polandia +1 (53);

Belgia +1 (22);

Austria +1 (20);

Denmark +1 (15);

Finlandia +1 (15);

Slowakia +1 (15);

Irlandia +1 (14);

Slovenia +1 (9);

Latvia +1 (8).

  • Berapa jumlah kursi yang dialokasikan untuk Perancis?

Setelah pemilu 2019, Perancis memperoleh 74 kursi di Parlemen Eropa. Setelah Brexit (2020), Perancis memiliki 74 kursi +5, atau 79 anggota parlemen.

Pada akhir pemilu Eropa berikutnya yang diselenggarakan pada tanggal 9 Juni 2024, Perancis akan memperoleh dua kursi lagi: Perancis akan mengirimkan 81 pejabat terpilih ke Parlemen Eropa, dibandingkan dengan 79 kursi yang ada saat ini.

  • Apa kewajiban anggota parlemen dalam hal transparansi/ keterbukaan?

Parlemen Eropa mengirimkan kepada ”Otoritas Tinggi untuk Transparansi dalam Kehidupan Publik (HATVP: Haute Autorité pour la transparence de la vie publique (HATVP)). Deklarasi aset harta benda milik anggota Parlemen Eropa Perancis yang terpilih pada tahun 2019 dilakukan secara terbuka bagi warga yang berkepentingan di prefektur (kepolisian negara).

  • Fungsi apa saja yang tidak sesuai dengan mandat MEP (member of the European Parliament/eurodéputé )?

Berdasarkan undang-undang organik(*) tanggal 15 September 2017 tentang kepercayaan dalam kehidupan politik, sejak pembaruan Parlemen Eropa, anggota Parlemen Eropa mana pun tidak dapat  menjadi penasehat Parlemen Europa kalau tidak memiliki pengalaman lebih dari satu tahun,  ini berlaku bagi seorang pengacara juga, atau bekerja di sebuah perusahaan konsultan jika dia memperolehnya kurang dari satu tahun sebelum mandatnya. Undang-undang juga melarang melakukan aktivitas lobi ( seseorang diangkat sebagai deputi karena berteman dengan orang dalam misalnya).

​(*)Undang-undang organik hanya melakukan intervensi pada bidang-bidang dan objek-objek yang tercantum secara mendalam dalam Konstitusi. Tujuan dari undang-undang organik pada umumnya adalah untuk menentukan organisasi dan fungsi otoritas publik, dalam penerapan pasal-pasal Konstitusi; tetapi hierarki norma-norma, Undang-undang organik berada di atas undang-undang biasa tetapi di bawah undang-undang ketatanegaraan.

  • Mandat apa yang tidak sesuai dengan mandat MEP (member of the European Parliament)/eurodéputé?

Berdasarkan peraturan yang membatasi akumulasi mandat, mulai bulan Mei 2019, MEP tidak dapat lagi menggabungkan mandat parlemennya dengan fungsi eksekutif lokal (Walikota, ketua dewan daerah, dll.).

Di sisi lain, ia dapat mempertahankan mandat lokal (anggota dewan kota, departemen atau regional).

  1. Apa peran Parlemen Eropa?

MEP menjalankan tiga kekuasaan:

legislatif: Parlemen terlibat dalam penerapan tindakan hukum Komunitas, berdasarkan “prosedur legislatif biasa” (sebelumnya keputusan bersama), berdasarkan prosedur persetujuan atau konsultasi, dalam kasus tertentu dengan hak inisiatif;

anggaran: ia menetapkan, bersama dengan Dewan Uni Eropa, anggaran tahunan Uni Eropa;

kontrol: ia mengintervensi prosedur penunjukan Presiden Komisi Eropa dan dapat mengecam Komisi tersebut.

Begitulah keterangan singkat tentang pemilihan umum anggota deputi Parlemen Eropa dan gambaran singkat tentang Komisi Eropa (La Comission Européenne) Tanggal-tanggal di bawah ini akan menarik perhatian masyarakat Eropa.

  • Kamis 13 Juni 2024 tengah malam :  batas waktu pengumuman hasil oleh komisi nasional sensus umum suara.
  • Selasa 16 Juli 2024 : Sesi perdana Parlemen Eropa, masuknya anggota Parlemen Eropa yang baru terpilih.
  • Jumat 16 Agustus 2024 pukul 18.00 : batas waktu penyerahan rekening kampanye dari daftar ke Komisi Nasional Rekening Kampanye dan Pembiayaan Politik (CNCCFP: la Commission nationale des comptes de campagne et des financements politiques)
  • Senin 16 September 2024 batas waktu pengajuan deklarasi aset di akhir mandat perwakilan Perancis di Parlemen Eropa (anggota parlemen yang dipilih pada tahun 2019) dan batas waktu pengajuan deklarasi aset dan deklarasi kepentingan kegiatan di Otoritas Tinggi untuk Transparansi dalam Kehidupan Publik (HATVP: la transparence de la vie publique ) bagi anggota Parlemen Eropa yang baru terpilih.

Sumber :

https://www.vie-publique.fr/

https://en.wikipedia.org/wiki/Member_of_the_European_Parliament

https://fr.wikipedia.org/wiki/R%C3%A9partition_des_si%C3%A8ges_du_Parlement_europ%C3%A9en