Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia FPBS UPI dan Komunitas Rumah Kita Gelar Kegiatan Menulis Sebagai Media Terapi

Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bekerja sama dengan Rumah Kita (Komunitas Peduli Bipolar Indonesia) di Olide Café, Jl. Bukit Pakar Utara No. 40B, Ciburial, Kec. Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sejak tahun 2022, komunitas Rumah Kita sudah bermitra dengan Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia. Kegiatan PKM ini diketuai oleh Dheka Dwi Agustiningsih, M. Hum. Pada tahun ini diselenggarakan pelatihan “Menulis sebagai Media Terapi” yang dilaksanakan pada 27 Agustus 2023.

Kegiatan PKM menghadirkan pembicara yang berkompeten di bidangnya untuk memberikan materi sekaligus pelatihan kepada anggota komunitas Rumah Kita. Kegiatan ini diawali dengan pematerian oleh Linda Widyaastuti, M. Psi. Psikolog yang memberikan materi dan pelatihan “Writing Therapy sebagai Penyembuh”. Psikolog sekaligus dosen Universitas Bhakti Kencana tersebut menjelaskan bahwa kegiatan writing therapy merupakan bentuk terapi jiwa yang menggunakan seni dalam terapeutiknya, di mana penulis menggunakan pena di atas kertas dan menulis atau mencoret-coret apa yang ada dipikirannya. Caranya bisa dilakukan dengan menulis pengalaman atau momen paling indah dan bahagia yang pernah dialami dalam hidup dan membacanya berulang selama tiga kali adalah salah satu contoh kegiatan menulis sebagai terapi.

Pematerian kedua diisi oleh Nenden Lilis Aisyah, M. Pd. Beliau merupakan dosen Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia, yang menjelaskan tentang “Menulis Kreatif sebagai Terapi Jiwa”. Tujuan dari menulis kreatif sebagai media terapi ini adalah agar orang dengan bipolar dapat menggali pikiran, perasaan, dan emosi sedalam-dalamnya baik negatif maupun positif untuk melepaskan tekanan mental. Menurutnya menulis kreatif sebagai terapi ini tidak hanya dapat mendorong penulis untuk mencurahkan segala bentuk perasaannya, tetapi juga mendorong mereka untuk menemukan makna dan hikmah dari persoalan yang sedang dihadapi.

Sementara itu, ketua tim PKM, Dheka Dwi Agustiningsih, M. Hum. memberikan arahan kepada para peserta untuk mengetahui tentang langkah-langkah menulis kreatif, self-hypnosis, menggali inspirasi dalam penulisan puisi, mengasah dan mengelola unsur-unsur puisi, kiat mencari bahan cerita, juga merencanakan dan menyusun cerita.

Kemudian, kegiatan terakhiradalah pematerian tentang “Membuat Ilustrasi untuk Melengkapi Journaling” oleh Daniel F. Prasetyo seorang seniman dan aktivis kesehatan mental. Peserta diberikan media untuk melukis dan menulis journal dengan disediakan kertas dan alat gambar serta lukis, seperti cat air, spidol, dan pulpen. Daniel sebagai pemateri memberikan kesempatan kepada para peserta untuk menggambar dan menulis apapun di atas kertas untuk mengungkapkan segala bentuk perasaan di dalam diri.

Melalui kegiatan PKM ini diharapkan dapat menambah pengetahuan, keterampilan, dan manfaat bagi seluruh peserta yang merupakan anggota komunitas Rumah Kita. Sinergi yang dilakukan antara perguruan tinggi dengan masyarakat pun dapat terus ditingkatkan sehingga dapat meningkatkan pula kemampuan sumber daya manusia Indonesia.