Prodi Pendidikan Tata Boga UPI Latih Warga Kabupaten Sukabumi tentang Konsep Digital Businnes Kuliner

Sukabumi, UPI

Dosen-dosen Prodi Pendidikan Tata Boga Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Adapun bentuk PkM yang dilakukan adalah Pelatihan Bisnis Kuliner dan Wisata Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark Kabupaten Sukabumi yang berbasis digital businnes kuliner. Kegiatan berlangsung di Desa Waluran Mandiri, Ciletuh, Palabuhanratu, selama dua hari, Jumat dan Sabtu (1-2/9/2023).

Tampil sebagai pemateri, yaitu Dr. Yulia Rahmawati, M.Si., Nia Lestari M.Pd., Annisa Eka Handayani, S.Pd., beserta tim mahasiswa. Tim PkM pada kesempatan tersebut menyumbangkan 3 buah buku saku yang berjudul “Bisnis Digital Kuliner” karena kegiatan pelatihan ini mengangkat tema tentang pentingnya digital businnes kuliner.

Seluruh peserta diberikan bekal pengetahuan untuk memahami jenis-jenis Digital businnes atau bisnis digital. Ini sangat penting, karena setiap jenisnya memiliki cara pemasaran dan target pasar yang berbeda, sehingga diperlukan strategi yang sesuai. Bisnis digital memiliki basic service yang berbeda, yaitu media sosial, pencarian dan analisis, pengaturan konten web, digital content provider, distribusi dan pengiriman, aplikasi hiburan dan lainnya.

Kaprodi Tata Boga Dr. Yulia Rahmawati, M.Si., yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana menjelaskan bahwa bisnis digital adalah bisnis tercanggih saat ini yang diperkirakan terus berkembang setiap tahunnya dan semakin lama akan meningkat tajam.

“Bisnis digital di sini adalah bisnis online. Bisnis online adalah bisnis riil yang menggunakan media internet. Bisnis digital adalah bisnis yang menggunakan teknologi sebagai keunggulan dalam operasi internal dan eksternalnya,” ungkap Dr. Yulia Rahmawati.

Untuk diketahui, lanjutnya, pengabdian adalah kegiatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat mengembangkan potensinya dengan berbagai aktivitas untuk mensejahterakan dan memajukan bangsa. Program ini merupakan salah satu bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi.

Dr. Yulia Rahmawati kembali mengungkapkan bahwa PkM Prodi Pendidikan Tata Boga FPTK UPI bertempat di Desa Waluran Mandiri, Ciletuh, Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi yang berjarak ± 201 kilometer dari Kota Bandung. “Desa ini dijadikan sebagai Desa Wisata Hanjeli yang didirikan dan dikelola oleh Bapak Asep Hidayat Mustofa. Desa Wisata Hanjeli merupakan desa penghasil hanjeli yang dapat digunakan untuk membuat berbagai produk olahan makanan dan aksesoris,” ujarnya.

Dijelaskannya, hanjeli sendiri merupakan tanaman serealia yang berbentuk bulat. Hanjeli terbagi menjadi 3 jenis, yaitu Hanjeli Ketan, Hanjeli Batu, dan Hanjeli Kanyere. Hanjeli yang dapat diolah menjadi makanan adalah hanjeli jenis ketan dan batu. Hanjeli ini dapat diolah menjadi berbagai jenis olahan makanan, salah satunya adalah bubur hanjeli, rangginang hanjeli, dodol hanjeli, tape hanjeli dan olahan lain.

“Hanjeli sendiri belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat sebagai bahan pangan alternative. Untuk meningkatkan daya tarik wisata di Desa Waluran sebagai penghasil hanjeli, maka dibuat berbagai variasi olahan yang dapat dijadikan produk unggulan, salah satunya adalah cookies yang dibuat dari tepung hanjeli,” pungkasnya.   (dodiangga)