1.155 Mahasiswa UPI Berhasil Lolos Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat Kemdikbudristek yang tersebar di 124 Mitra Nasional Hingga Internasional

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil meraih prestasi sebagai peserta program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) angkatan 4 tahun 2022-2023 sebanyak 2.749 mahasiswa. Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang tentunya memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan magang, dan riset proyek akhir di perusahaan kelas dunia.

Kepala Badan Bimbingan dan Konseling dan Pengembangan Karir UPI, Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd, menjelaskan bahwa mahasiswa UPI yang mendaftar di program MSIB 2022/2023 sebanyak 2.749 dan mahasiswa yang aktif sekitar 1.155 atau jika dalam bentuk persentase sebanyak 42,02%. Menurut Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat ini Universitas Pendidikan Indonesia selalu menempati peringkat diatas 5 besar. Pada tahun ini Universitas Pendidikan Indonesia menempati peringkat ke 2 sebagai peserta dan pelamar terbanyak pada program MSIB angkatan ke-4.

Total mahasiswa seluruh Indonesia yang mengikuti atau melamar program MSIB angkatan ke 4 sebanyak 25.952 mahasiswa. Kuota Magang dan Studi Independen Bersertifikat pada angkatan 4 ini menerima 11.552 untuk magang dan 14.285 untuk Studi Independen yang di totalkan sebanyak 25.837.

“Pada program MSIB ini melibatkan lebih dari 1200 mitra dan terkonfirmasi mahasiswa UPI tersebar di 124 mitra yang levelnya internasional sampai mitra yang levelnya nasional, walaupun levelnya nasional mereka tetap bersertifikat “. Ujar Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd.

Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd juga mengatakan bahwa mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia jurusan Ilmu Komunikasi di tawari menjadi mentor angkatan 5 oleh Infinite Learning di Batam.

Keuntungan mengikuti Magang dan Studi Independen Bersertifikat menurut Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd yaitu yang pertama tentunya mendapat sertifikat yang nantinya menjadi kekuatan saat melamar pekerjaan dan yang kedua mereka akan memiliki akses untuk memperoleh pekerjaan. 

Untuk persiapan MSIB yang dilakukan mulai dari sosialisasi terus menerus yang dilakukan kepada mahasiswa, prodi, serta dukungan dari pimpinan yang membuat semakin siap. Selain itu, menghadirkan mitra untuk sosialisasi dengan harapan mahasiswa lebih tertarik.

Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd berharap bagi mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini pastinya mendapatkan sertifikat yang berguna untuk memperoleh pekerjaan lebih cepat dan layak. Selain itu, memiliki akses untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang lebih baik serta pengalaman bagi mereka sendiri. Kemudian juga, diharapkan memiliki peningkatankemampuan hard skill dan kemampuan soft skill. 

Merujuk pada buku panduan tahapan pelaksaan program Magang dan Studi Independen, terdiri dari Pra Pelaksanaan yang didalamnya terdapat pembekalan kepada Mitra, Koordinator PT, Konsolidasi, Onboaring, Mobilisasi mahsiswa magang dan DPP. Selanjutnya, pelaksanaan yang meliputi kegiatan umum, kegiatan berkala, kegiatan penyusunan laporan. Kemudian pasca pelaksanaan yang terdiri dari diseminasi hasil dan penyetaraan atau pengakuan program keberlanjutan. Dr. Yusi Riksa Yustiana, M.Pd juga terbiasa melakukan sosialisasi terkait test kebhinekaan selain itu yang sedang berjalan yaitu sosialisasi bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Penulis : Dian Meila Safitri

Editor : YANA SETIAWAN/Humas UPI