Hebat, Raih Pendanaan Kolaborasi Matching Fund Kemdikbudristek, Tim Peneliti UPI Kampus Tasikmalaya Kembangkan Hilirisasi Kartu Permainan Matematika Untuk Meningkatkan Kompetensi Numerasi Siswa di Indonesia

Tim peneliti Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Tasikmalaya mendapatkan bantuan pendanaan program Matching Fund Kedaireka Tahun Anggaran 2023 Batch 1 Gelombang 3 Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. 

Penelitian kolaborasi ini terkait dengan Hilirisasi Kartu Permainan Matematika dan Produk Turunannya Untuk Meningkatkan Kompetensi Numerasi Peserta Didik SD dan SMP di Indonesia yang dipimpin oleh para dosen UPI Kampus Tasikmlaya yaitu Dr. Herman Syafri, M.Pd sebagai ketua peneliti, serta tim anggota peneliti yaitu Dr. Lutfi Nur, M.Pd. MM, Muhammad Rijal W. Muharram, M.Pd, Qonita, M.Pd, Hari Ahmad Zulfikar, M.Pd. Penelitian ini juga berkolaborasi dengan tim mitra uang dipimpin oleh H. Kholad Nasution, S.E., MM.   

Ketua Peneliti, Dr. Herman Syafri, M.Pd menjelaskan bah Inovasi dalam penelitian kolaborai  ini dalam bentuk produk pengembangan kurikulum dalam bidang pendidikan matematika yang dipatenkan (Paten IDP 000030622). Produk invensi ini telah menghasilkan 39 produk turunan kartu permainan matematika yang merujuk kepada kriteria media pengembangan kreativitas berfikir dari Medialab MIT USA, yaitu tersedianya alternative solutions ketika siswa menghadapi sebuah masalah dalam Matematika. 

Menurutnya, penggunaan inovasi ini juga mendukung pembelajaran Matematika yang efektif untuk jenjang SD dan SMP, yaitu belajar sambal bermain, kolaborasi dan adanya tantangan dalam belajar. Penggunaan alat peraga Kit Numerasi SD/SMP ini akan mendukung pembelajaran untuk penemuan konsep Matematika melalui bermain dan kolaborasi sesame siswa. Inovasi ini juga diperkaya dengan konten Aha Moment sebagai stimulus penting dalam kreativitas berfikir sehingga inovasi ini dapat disebut sebagai Vaksin Matematika.

Selain itu, tim anggota peneliti Dr. Lutfi Nur, M.Pd. MM mengungkapkan tujuan penelitian kolaborasi dilakukan  untuk membantu mempercepat capaian kompetensi Numerasi siswa SD dan SMP di Indonesia melalui komersialisasi  inovasi alat peraga Matematika dalam bentuk Kartu Permainan Matematika Yang Dipatenkan (Paten IDP000030622) dengan merek dagang Kit Numerasi SD/SMP.

Menurutnya, target yang dicapai dalam penelitin ini adalah percepatan kompetensi Numerasi siswa SD dan SMP menggunakan inovasi Dosen Paten IDP000030622 di beberapa Propinsi yang selaras dengan program pemerintah, yaitu tindak lanjut hasil Rapor Pendidikan Indonesia tahun 2022 dalam bidang Numerasi, pembangunana Ibu Kota Negara, pembangunan Kawasan Indonesia Timur dan pengabdian masyarakat. Berdasarkan parameter tersebut, maka program ini akan dimulai di Kalimantan Timur, Provinsi Papua, Provinsi Sumatera Selatan, Propvinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat. 

Dampak penelitian bagi peningkatan reputasi kelembagaan Universitas Pendidikan Indonesia dengan tercapainya beberapa Indikator Kinerja Utama Universitas, diantaranya: IKU-2 (persentase mahasiswa program sarjana yang mendapatkan pengalaman 20 sks di luar kampus); IKU-3 (persentase dosen yang berkegiatan tri dharma di kampus lain); IKU-5 (jumlah luaran penelitian/PkM yang berhasil mendapatkan rekognisi Internasional atau diterapkan oleh masyarakat); 4) IKU-6 (persentase program studi sarjana yang melaksanakan kerjasama dengan mitra; dan 5) IKU 7 yaitu persentase mata kuliah program studi sarjana yang menggunakan Pendekatan pemecahan kasus (case method) atau project-based learning sebagai bobot evaluasi.

Dr. Herman Syafri, M.Pd mengharapkan penelitian kolaborasi antara tim insan dikti dan tim mitra data memberikan manfaat yang luas bagi kelembagaan UPI, masyarakat secara luas serta memberikan maniata bagi dunia industri untuk terlibat aktif dalam upaya percepatan pencapaian kompetensi Numerasi melalui produksi dan distribusi alat peraga Matematika Model Terbaru dengan merek dagang Kit Numerasi SD/SMP (Yana Setiawan/Humas UPI)